Bercanda
Hidup
yang terlalu serius tidaklah menarik dan menyenangkan. Oleh karena itu, orang
suka mencari hal-hal yang bisa menghibur dirinya. Di antaranya adalah melalui
humor. Humor atau lelucon ini bisa bermacam-macam bentuknya. Bisa dalam bentuk
cerpen, novel, video, komedi tunggal (stand up comedy), lawak/tayangan lucu di
TV, kartun, komik, obrolan dari komentator atau juri dari suatu audisi,
bercanda dengan teman atau orang dekat, dan sebagainya.
Namun,
membuat suatu humor yang lucu dan “sehat” tidaklah mudah. Seringkali mereka
(dengan atau tanpa sadar) menyisipkan kebohongan atau kata-kata/tindakan yang
menyakiti lawan bicara atau orang lain karenanya.
“Celakalah
orang yang berbicara, padahal ia berbohong untuk sekedar membuat orang-orang
tertawa, celakalah dia, celakalah dia.” (HR. Abu Dawud dan Tirmidzi).
“Seorang
hamba tidak beriman dengan sempurna, hingga ia meninggalkan berkata bohong saat
bercanda dan meninggalkan debat walau ia benar.” (HR. Ahmad).
Bercanda soal bom
Mungkin
tidak tentang SARA. Walau memang ada komedian/pelawak yang pernah tersangkut
kasus semacam itu, mereka yang menyinggung SARA biasanya langsung dikecam
keras. Ini tentang hal-hal lain yang sejauh ini masih sering dijumpai (dan
diloloskan), misalnya tentang penyakit.
Mungkin
ada sebagian dari pembaca yang sudah tidak asing dengan humor yang menyangkut “mimisan”,
“kejang-kejang”, atau semacamnya. Pantaskah sakit dibuat lelucon?
Begitupun
dengan topik-topik lain yang sekiranya kurang pantas/kurang baik dan bisa
menyinggung sebaiknya ditiadakan saja.
Al-Bukhari
dalam kitab Shahihnya no. 6475 dan Muslim dalam kitab Shahihnya no. 74
meriwayatkan hadits dari Abu Hurairah bahwa Rasulullah bersabda:
“Barangsiapa
yang beriman kepada Allah dan hari akhir maka hendaknya dia berkata yang baik
atau diam”
Berkelakarlah
dengan “cerdas”. Menghibur tanpa menyakiti atau membuat dosa.
Apa
artinya Anda ingin menghibur satu atau sekelompok orang, tetapi menyakiti satu
atau sekelompok orang yang lain?
Sumber
gambar:
Vemale.com
(atas) dan news.detik.com (bawah)