Digital marketing
Di
era digital ini pemasaran pun merambah ke dunia digital. Peralihan dari metode
online ke offline tersebut menimbulkan konsekuensi berupa
penyesuaian-penyesuaian strategi di dalamnya.
Tidak
bisa dibilang lebih mudah atau lebih sulit, keduanya memiliki tantangan
sendiri-sendiri.
Di
dalam digital marketing (pemasaran digital) setidaknya ada beberapa hal yang
perlu Anda perhatikan, di antaranya:
1.
Melakukan survei/riset
2.
Posting multifoto
3. Posting bukti-bukti
bahwa usaha Anda terpercaya, misalnya testimoni, sertifikat, bukti kirim, dan
lain-lain.
4. Bila dibutuhkan,
gunakan form dari google doc untuk memudahkan pengumpulan data.
5.
Gunakan teknik
story telling.
6.
Tingkatkan keterlibatan
pembaca dan konsumen, misalnya dengan kuis, TTS, giveaway, pertanyaan, dan
lain-lain.
7.
Konten jelas
sehingga tidak banyak pertanyaan, dan menarik.
8. Konten marketing
berbicara tentang customer/pembeli, bukan produk atau Anda sendiri.
9.
Konten sebaiknya
orisinil/asli, tidak copas, merefleksikan merek, dan relevan dengan kebutuhan
customer, lalu disebarkan.
Misalnya:
Konten Maybelline,
berisi make up trends, make up tips, beauty looks, dan informasi seputar
kecantikan.
Sedangkan konten
Sephora berisi tentang aplikasi pocket contour (contouring class).
10. Temukan konten
yang ingin dibaca oleh customer: bermanfaat, menginspirasi, dan dicari oleh
target konsumen.
11.
Konten berhubungan
dengan karakter merek.
12.
Perhatikan momen
(pas timingnya/waktunya).
13.
Lakukan monopoli,
yaitu dengan memilih tema unik dan beda dari yang lain.
14.
Manfaatkan multiscreen,
dengan cara hadir dalam berbagai format dan platform.
15.
Tentukan tujuan,
untuk meningkatkan penjualan atau meningkatkan brand?
16.
Petakan audiens
atau target.
Siapa segmennya?
Harus sangat
spesifik.
Gunakan parameter
geografis, demografis, psikografis, dan perilaku.
Cari tahu apa hasrat,
kegalauan, kebutuhan, dan aspirasi target audiens.
17.
Perhatikan ide
dan perencanaan konten: tema, format, dan narasi yang solid.
Harus sesuai dengan
kebutuhan konsumen dan karakter brand.
18.
Evaluasi apakah
kesulitan terjadi pada isi, konten, tema, format, atau distribusi.
19.
Ketahui point of
view audiens (sudut pandang pembaca)
Nah,
itu adalah 19 teknik marketing online yang bisa Anda coba untuk membantu
meningkatkan penjualan atau membangun branding Anda.
Sumber:
Kartikasari,
N. 2017. Viral, Gebrakan Kekinian Public Relations di Era Digital.
Jakarta: Gramedia Pustaka Utama.
Sumber
gambar: Pixabay
