Entah berapa banyak ahli, buku, atau penulis yang telah membahas bahwa narsisme dan orang-orang narsis serta NPD sudah meningkat pesat pertumbuhannya. Buku "The One Way Relationship" karya Neil J. Lavender dan Alan Cavaiola ini salah satunya. Narsis ini banyak sekali di masyarakat dan tidak semua orang mengenalinya.
Kalau kamu terlibat dalam hubungan dengan narsis, kamu telah terjebak dalam hubungan satu arah. Dan kalau kamu tak mengenalinya, apalagi tak mampu mengatasinya, mereka bisa sangat menyusahkanmu, bahkan bikin sial.
Narsis ada di mana-mana dan bisa menjelma sebagai temanmu, teman kerjamu, sahabatmu, pasanganmu, bahkan keluargamu.
Aku sudah baca banyak banget buku tentang narsis dan semacamnya, dan aku bisa bilang, buku "The One Way Relationship" ini adalah salah satu buku terbaik tentang narsis/abuse (kekerasan) yang pernah kubaca.
Cara menulisnya itu sistematis, jernih, santun, sederhana, praktis, solutif, dan pokoknya beda dengan kebanyakan buku serupa yang pernah kubaca. Seperti punya gabungan antara keahlian bidang narsis itu sendiri dan keahlian menulis serta kehati-hatian dan empati atau kepedulian terhadap pembaca bukunya atau bahkan survivor/korban dari narsis/abuse.
Beberapa buku lain tentang tema ini itu isinya gitu-gitu aja. Agak useless dibaca buat kamu yang nyari pencerahan atau solusi buat masalahmu karena mungkin kamu sudah tahu satu, beberapa hal, atau bahkan seluruh isinya dari buku lain. Sementara buku ini punya sesuatu yang baru.
Gaya bahasanya itu terutama, santun banget gitu, Insya Allah tidak akan menyakiti hatimu. Terutama kalau kamu survivor/korban narsis/abuse beneran, kamu mungkin sensi dan udah jenuh dengan kekasaran. Buku ini bahasanya sangat aman dan nyaman bagimu.
Gitu banget ya aku mujinya? Ya emang bagus kok menurutku.
Buat kamu yang terlalu lugu, yang bucin-an, yang over positif thinking, yang mengalami hubungan satu arah, mengalami hubungan yang bikin capek deh, sedang bersama orang sulit, atau mungkin seorang survivor, baca deh buku ini. Insya Allah bermanfaat.
Dari semuanya, yang paling kusuka dari buku ini adalah kesantunan bahasanya. Masya Allah top banget. Tapi isinya juga bagus sih.
Udah ah kelamaan, baca sendiri aja.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.