Iblis
merupakan musuh yang nyata bagi manusia. Sejak dilaknat Allah, ia bersumpah
akan bersungguh-sungguh menyesatkan anak cucu Adam.
Dari
Sa’ad ra, Rasulullah bersabda, “Sesungguhnya setan (iblis) laknatullah telah
berkata kepada Tuhannya: ‘Demi kemuliaan-Mu dan keagungan-Mu, Wahai Tuhanku,
aku akan terus-menerus menyesatkan hamba-Mu dan memerintahkan mereka untuk
melakukan kekufuran dan kemaksiatan selama ruh mereka masih melekat di jasadnya.’
Maka Allah Ta’ala berfirman: ‘Wahai Mal’un (makhluk yang dilaknati), demi
kemuliaan-Ku dan keagungan-Ku, Aku tidak henti-hentinya mengampuni mereka
selama mereka mau berzikir kepada-Ku dan memohon ampunan dari-Ku’.”
Dalam
pelaksanaan sumpahnya, iblis tidak main-main. Mereka bergerak secara
terorganisir. Dilakukan pembagian tugas agar tujuan-tujuan yang diharapkan bisa
mudah tercapai.
Umar
bin Khathab ra. pernah mengatakan bahwa keturunan iblis yang mempunyai tugas
menggoda dan menjerumuskan manusia (ke lembah kesesatan) itu ada sembilan,
yaitu:
1. Iblis
Zailatun
Bertugas
menjerumuskan para pedagang di pasar agar berdusta, mengurangi timbangan,
membuat onar di antara para pedagang, dan melakukan bujuk rayu kepada para
pedagang agar melakukan penyimpangan dan kecurangan dalam akad jual beli,
dengan diiming-imingi agar cepat kaya.
2. Iblis
Wawatsin
Bertugas
menggoda dan menjerumuskan orang yang beriman agar selalu menggerutu, tidak
sabar, dan tidak ikhlas setiap kali menerima musibah atau cobaan dari Allah.
3. Iblis
Akwan
Bertugas
mempengaruhi para remaja dan pimpinan umat supaya selalu berbuat zalim,
menjauhi hal-hal yang ma’ruf, serta menanamkan kesenangan berbuat munkar dan
maksiat.
4. Iblis
Hafaf
Bertugas
menyesatkan dan menjerumuskan kaum muslimin agar minum khamr. Setelah minum
khamr, mereka akan mudah terkena maksiat ikutannya seperti berzina, membunuh,
berbuat aniaya, dan lain-lain.
5. Iblis
Wamurah
Bertugas
menjerumuskan penyanyi agar mendendangkan lagu maksiat, berpenampilan seronok,
bergoyang seronok, dan semacamnya.
6. Iblis
Laqwas
Bertugas
mempengaruhi manusia agar tetap kafir, tetap musyrik, dan tetap menyembah
berhala atau sesembahan lainnya selain Allah.
7. Iblis
A’war
Bertugas
mempengaruhi dan menggoda pria dan wanita untuk berzina atau melakukan
kemaksiatan lainnya.
8. Iblis
Al-Wasnan
Iblis
ini bertugas mengencingi orang supaya malas bangun untuk beribadah.
9. Iblis
Dasim
Bertugas
untuk mempengaruhi, menggoda, dan mendorong suami istri untuk menyeleweng. Membuat
rumah tangganya tidak harmonis, berantakan, dan bercerai.
Iblis mempunyai spesifikasi tugas
seperti di atas. Mereka gigih menggoda manusia sepanjang waktu dan dengan
segala cara. Sehubungan dengan sholat misalnya, iblis menggoda manusia agar
tidak sholat, mengakhirkan sholat, menyibukkan dengan pekerjaannya, tidak
menyempurnakan rukun-rukunnya, memikirkan hal-hal duniawi, dan sebagainya. Sampai
manusia targetnya tidak sholat atau sholat tetapi tidak sempurna.
Di antara tipu daya iblis, keberhasilan
untuk menjerumuskan manusia ke dalam zina adalah yang salah satu yang paling
disukai. Sampai-sampai iblis yang berhasil melakukannya akan diberi mahkota
oleh raja iblis. Sebagai alat untuk memuluskannya, iblis menggunakan pandangan
mata manusia. Caranya adalah dengan membuat anak cucu Adam melihat hal-hal yang
tidak pantas (menimbulkan syahwat).
Ada
15 musuh iblis, sedangkan penolongnya hanya 10 golongan.
Di
antara musuh iblis adalah:
1. Nabi
Muhammad
2. Imam
yang adil
3. Orang
kaya yang tawadlu’
4. Pedagang
yang jujur
5. Orang
alim yang sholat dan khusyu
6. Orang
mukmin yang memberikan nasehat
7. Orang
mukmin yang mempererat persaudaraan
8. Orang
yang bertobat, yang menetapi tobatnya
9. Orang
yang berhati-hati dari barang yang haram
10. Orang
mukmin yang melanggengkan kesuciannya
11. Orang
mukmin yang banyak bersedekah
12. Orang
mukmin yang baik akhlaknya
13. Orang
mukmin yang hidupnya memberi kemanfaatan pada orang lain
14. Orang
yang membaca Al Quran yang senantiasa melanggengkan bacaannya
15. Orang
yang sholat malam, di kala manusia lainnya sedang tidur
Adapun
teman iblis (penolongnya) adalah:
1. Hakim
yang durhaka (tidak mau menegakkan keadilan yang sebenarnya)
2. Orang
yang takabur
3. Pedagang
yang khianat
4. Peminum
khamr
5. Tukang
fitnah
6. Orang
yang riya
7. Orang
yang memakan harta anak yatim
8. Orang
yang meremehkan sholat
9. Orang
yang tidak mau mengeluarkan zakat
10. Orang
yang panjang angan-angan (tidak mau merealisasikan dalam bentuk bekerja)
Waspadalah
selalu terhadap tipu daya iblis! Para Nabi saja bisa tergoda (misalnya Nabi
Adam), apalagi kita yang manusia biasa. Peluang itu pasti ada. Jadi, jangan
pernah lengah dan menyerah! Bersungguh-sungguhlah di dalam beribadah dan
beramal saleh di dunia ini sebagai bekal di akhirat nanti.
Sumber:
Kauma,
F. 1999. Wajah-Wajah Iblis. Jakarta: Kalam Mulia.