16 Desember 2025

Nggak Ada Orang yang Meninggal karena Merokok (Satire)

 

Melanggar larangan merokok
Tambeng/mokong alias bandel, malah ngerokok di samping tanda dilarang merokok

 

"Ada nggak orang yang meninggal karena merokok? Nggak ada. Sampai sekarang belum ada satupun dokter yang mengatakan orang meninggal karena merokok. Otopsinya mengatakan sakit jantung, paru-paru, diabetes, ...." (statement wakil partai di Indonesia, saya tidak mengatakan wakil rakyat ya karena saya tidak merasa terwakili olehnya)


Hmm ... iya nih, kok ada gitu lho orang yang bilang "ada orang yang meninggal karena merokok."

Nggak ada.

 

Yang ada itu orang meninggal karena:

 

NAFASNYA SUDAH BERHENTI

JATAH HIDUPNYA SUDAH HABIS

DIJEMPUT MALAIKAT IZRAIL

NYAWANYA SUDAH HILANG

HASIL OTOPSINYA MENGATAKAN SUDAH MENINGGAL

MAU NGELENCER KE ALAM BARZAH

INGIN BERTEMU ORANG-ORANG YANG SUDAH MENINGGAL LAINNYA DI ALAM "SANA"

MENGHADAP TUHAN YANG MAHA ESA

 SUDAH PINDAH KE ALAM "LAIN"

 

Gimana sih orang-orang itu, nggak ada orang meninggal karena merokok.

Mereka itu cuma KEMULAN KAIN KAFAN dan PINDAH BOBOK DI BAWAH TANAH, tapi selamanya.

Nggak meninggal itu.

Kita harus bedakan bahasanya dengan jelas. 

Penggunaan bahasa itu harus tepat. 

Jangan sampai mencederai bahasa nasional dan bahasa daerah kita.

Ingat ya, "nggak meninggal."

Tewas.


 

 


 


Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.