06 Maret 2021

Review Buku "Love Me, Don't Leave Me"



Masalah pengabaian (abandonment) dapat sangat merusak kehidupan asmara dan interaksi umum kita dengan orang lain.

Pengabaian yang berakar dari pengalaman masa kanak-kanak ataupun dewasa menyebabkan munculnya core belief-core belief (keyakinan inti-keyakinan inti) yang kemudian bisa terpicu oleh orang atau situasi tertentu, sehingga memunculkan reaksi pertahanan diri kita. Reaksi tersebut berfungsi untuk melindungi diri kita, tetapi sekaligus membawa efek negatif bagi hubungan kita dengan orang lain (merusak hubungan).

Buku ini termasuk buku yang luar biasa bagus dibaca untuk tema ini. Isinya lengkap, detail, sistematis, step by step, dan mudah dicerna serta dipraktekkan oleh awam. Meskipun masih literatur banget/kayak buku acuan untuk mahasiswa psikologi banget dan masih ada sense/aura paksaan, tetapi masih lumayan enak untuk dibaca kok. 

Di sini dikenalkan juga apa yang terjadi pada orang yang mengalami abandonment, cara mengenali abandonment pada diri sendiri dan orang lain, cara meredam trigger internal dan eksternal, bahkan cara mengenali calon suami/calon jodoh yang tepat agar terwujud healthy relationship/hubungan yang sehat.

Tips-tips yang diberikan buku ini itu di antaranya meliputi journaling, visualisasi, dan ACT. ACT lumayan banyak dibahas. Tak lupa pula penulis berkali-kali berusaha memasukkan sugesti agar abandonment survivor ini mau berubah. 


Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.